Bandar Live Casino Suncity Group telah merilis hasil tahunannya yang berakhir 31 Desember 2021. Pasalnya, perusahaan merinci utangnya mencapai lebih dari HK$2,4 miliar (US$308 juta). Selain itu, operator junket mencatat bahwa akumulasi hutang telah menimbulkan keraguan yang signifikan atas keberadaan kelompok tersebut.
Ketua Suncity Group sebelumnya, Alvin Chau, ditangkap menyusul dugaan hubungannya dengan perjudian lintas batas dan pencucian uang. Bisnis junket Suncity telah berada dalam kekacauan yang terdokumentasi dengan baik sejak saat itu.
Polemik Bandar Live Casino Suncity
Rilis hasil setahun penuh Suncity juga datang menyusul indikasi kuat dari Komite Tetap Kedua Makau bahwa bisnis junkets akan dihapus. Baru-baru ini, Gambling Insider berbicara dengan Jason Ader, yang mengklaim bahwa bisnis junkets sudah selesai di Makau. Akibatnya, tampak semakin besar kemungkinan bahwa operasi Suncity akan segera berakhir.
Terutama dengan penghentian junkets di lokasi-lokasi utama Asia, termasuk Makau. Tindakan sekuritas The Star Grup Star Entertainment telah disajikan dengan pernyataan klaim untuk class action sekuritas di Mahkamah Agung Victoria.
Menurut Slater & Gordon, klaim tersebut menuduh bahwa operator Australia gagal mematuhi persyaratan pengungkapan berkelanjutan. Selain itu, ada keterlibatan dalam perilaku menyesatkan terkait sistem dan operasinya.
Tuduhan tersebut mengacu pada penyelidikan yang sedang berlangsung dari New South Wales Independent Liquor & Gaming Authority (ILGA) serta pelaporan media sebelumnya. Sebuah pernyataan dari Crown ke ASX, yang disahkan oleh dewan direksi perusahaan.
Klaim tersebut menuduh The Star gagal mematuhi persyaratan pengungkapan berkelanjutan dan terlibat dalam perilaku yang menyesatkan atau menipu antara 29 Maret 2016 dan 16 Maret 2022 melalui berbagai tuduhan. pengungkapan atau non-pengungkapan tentang sistem, kontrol, operasi, dan risiko peraturannya.
Baca Juga: Temukan Sportsbook Judi Bola Terbaik untuk Anda
Operator mempertahankan Bandar Live Casino Suncity
Awal pekan ini, Managing Director dan CEO The Star Matt Bekier mengajukan pengunduran dirinya, menyusul masalah yang diangkat dalam audiensi publik sehubungan dengan peninjauan tersebut. Sejak, didirikan berdasarkan Undang-Undang Kontrol Kasino 1992, peninjauan dilakukan pada Oktober 2021.
Audiensi publik minggu lalu mendengar bahwa Bekier bereaksi dengan marah terhadap laporan tahun 2018. Perusahaan audit global KPMG, yang menyatakan kekhawatiran tentang undang-undang anti pencucian uang dan pendanaan kontra-terorisme. Pasalnya, pada tanggal keberangkatan terakhir Bekier belum ditentukan.
Tingkat hunian hotel Makau naik 10% Pasca Polemik Suncity
Tingkat hunian rata-rata kamar tamu di Bandar Live Casino Terbesar Makau naik lebih dari 10% tahun ke tahun menjadi 49%. Meskipun langkah-langkah ketat Covid-19 tetap ada sepanjang tahun 2021 dan awal tahun 2022. Hotel bintang tiga menyebabkan peningkatan tingkat hunian, menurut Statistik dan Layanan Sensus Makau (DSEC).
Selain itu, tingkat hunian kamar tamu 51% lebih banyak pada Februari 2022 daripada di bulan yang sama tahun 2021. Tamu hotel di bulan Februari meningkat 29% YoY menjadi 493.000 yang sebagian besar tamu berasal dari daratan China. Kenaikan tamu sebesar 31% dari Februari 2021 tersebut merupakan 396.000 tamu hotel dan IR Makau.
Tarif tamu lokal juga naik, dengan 25% lebih banyak tamu lokal pada Februari 2022 daripada Februari 2021. Februari 2022 melihat 6.000 pengunjung bergabung dengan tur lokal dan 3.600 penduduk lokal Makau membeli layanan outbound, yang meliputi transportasi, akomodasi, dan pembelian tamasya.
Jumlah pengunjung Bandar Live Casino Makau yang bergabung dengan tur lokal, dikombinasikan dengan tarif tur di bulan Januari, menunjukkan peningkatan 317% dalam pelanggan tur dari tahun ke tahun. Februari juga, melihat langkah-langkah Covid lokal diperkenalkan kembali di provinsi-provinsi lokal Makau, termasuk Guangdong.
Baca Juga : Sbobet Online